Sunday, June 27, 2021

Sejarah Sectio Caesarea

 2.1. Sejarah Seksio Sesarea

Asal usul dari istilah “operasi Caesar” tidak jelas, tetapi dalam bahasa latin Sektion Sesarea berasal dari kata “caedere” yang berarti “memotong” zaman romawi, ada sebuah peraturan yang dikenal sebagai “Lex caesarii” (peraturan sang raja) yang berbunyi, setiap wanita yang meninggal pada waktu melahirkan, harus segera dioperasi perutnya untuk menyelamatkan sang bayi, yang lebih popular juga terjadi ketika Julius Caesar dilahirkan dengan operasi serupa.

Pembedahan Seksio Sesarea professional yang pertama dilakukan di Amerika Serikat pada tahun 1827, sebelum tahun 1800 Seksio Sesarea jarang dikerjakan dan biasanya fatal. Di London dan Edinberg pada tahun 1877, dari 35 pembedahan sesarea terdapat 33 kematian ibu, menjelang tahun 1877 telah dilakukan 71 kali pembedahan sesar di Amerika Serikat dan angka mortalitasnya 52% yang terutama disebabkan oleh perdarahan dan infeksi.

Evaluasi Seksio Sesarea terjadi pada tahun 1882, ketika Max Sanger memperkenalkan jahitan uterus mengurangi angka mortalitas akibat dari perdarahan secara umum, peritonitis masih tetap merupakan penyebab kematian dominan.

Dewasa ini seksio sesarea jauh lebih aman karena factor-faktor sebagai berikut:

  1. Semakin majunya tehnik pembedahan

  2. Luka pada uterus dijahit kembali sehingga perdarahan dapat terkontrol

  3. Adanya transfusi darah untuk  mengganti kehilangan darah

  4. Adanya antibiotik untuk pencegahan infeksi

  5. Adanya perbaikan dalam tehnik anestesi, dan perbaikan dalam perinatal care.

1 comment: